Skenario ketiga adalah bila Presiden AS dapat mengendalikan serangan yang dilakukan oleh Israel. Hikmahanto berujar, hingga kini pemerintah AS seolah membiarkan dan membenarkan serangan yang dilakukan oleh Israel karena hal tersebut merupakan hak bela diri Israel (right of self defense).
“Disini pentingnya demo dari berbagai negara sehingga Presiden AS tahu bahwa mayoritas warga dunia menentang serangan Israel demi kemanusiaan, bukan untuk membela Hamas. Bila perlu masyarakat dunia memviralkan rakyat tidak berdosa yang terdampak oleh serangan Israel ke masyarakat di AS. Harapannya ada rakyat AS akan menekan pemerintahnya untuk mengendalikan Israel menghentikan serangan,” tuturnya.
Tak hanya itu, kepala negara dan kepala pemerintahan, termasuk Presiden Jokowi, bisa juga membuka kontak langsung dengan Presiden Joe Biden untuk menjelaskan berbagai konsekuensi bila serangan Israel terus berlanjut.
Skenario keempat, serangan akan berakhir bila sejumlah negara turut campur dalam perang ini. Saat ini, Iran sudah melakukan latihan perang. Namun AS tidak mau tinggal diam dengan mengerahkan kapal induknya untuk menghadapi campur tangan Iran. Bahkan bukannya tidak mungkin Rusia dan China juga akan turut campur.