IPOL.ID – Seorang dokter yang bekerja di rumah sakit Indonesia di Gaza histeris saat mengetahui anaknya menjadi korban serangan Israel.
Seperti video yang diunggah akun Instagram @terang_media pada Kamis, (2/11), terlihat seorang dokter perempuan histeris dan berlari lantaran kaget melihat anaknya menjadi korban keganasan Israel.
“Saat bertugas di gawat darurat RS Indonesia, Dr. Ghada Abu Eida terkejut dengan kehadiran putrinya di tandu. Saat bekerja menerima korban luka di rumah sakit Indonesia, medis Ghada Abu Eida terkejut dengan kehadiran putrinya di pembawa korban luka,” tulis @terang_media
Insiden tersebut dialami Ghada pada Rabu (1/11) kemarin. Saat bertugas di ruang gawat darurat, dia tak sengaja melihat tandu yang dibawa petugas. Dia tak menyangka itu putrinya.
Saat mengikuti anaknya yang mendapat pertolongan, Ghada nyaris pingsan.
Sejumlah dokter dan perawat langsung membawanya menjauh dan menenangkannya.
Ghada terlihat sangat lemas mendapati kondisi anaknya yang terluka parah.
Putri Ghada ditengarai menjadi korban serangan Israel ke kamp pengungsian Jabalia yang ada di dekat Rumah Sakit Indonesia.
Serangan yang berlangsung selama lebih dari 3 minggu di Gaza, puluhan rumah sakit pada akhirnya tutup.
Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan bahwa jumlah korban tewas di Jalur Gaza akibat serangan Israel telah melonjak hingga lebih dari 8 ribu jiwa. (vinolla)
Sedang Tugas, Dokter RS Indonesia Histeris Putrinya Jadi Korban Serangan Israel
