“Kami juga merespons genosida di Palestina, semua mata dunia melihatnya. Kami akan terus menyuarakan suara untuk menentang serangan terhadap masyarakat tidak berdosa di Palestina,” ujar Dinah.
Dari sisi pemerintah, Indonesia juga terus mendorong penghentian perang di Palestina dan mengutuk keras serangan militer Israel ke Gaza, serta serangan terhadap Rumah Sakit Indonesia. Pemerintah juga telah memfasilitasi pengiriman bantuan kemanusiaan tahap kedua pada (20/11). Total bantuan yang dikirimkan sebesar 21,7 ton dengan komposisi bantuan 3,3 ton dari pemerintah yang terdiri dari obat-obatan dan perlengkapan kesehatan, dan 18,4 ton dari masyarakat Indonesia yang terdiri dari makanan kaleng, matras, selimut, hygiene kit (dewasa dan anak), makanan siap saji dan perlengkapan lain.
Situasi Tanah Air
Terkait situasi di Tanah Air, Ika juga menyoroti kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang masih tinggi di Indonesia. Data Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) hingga September 2023 terdapat 18.466 kasus kekerasan, 11.324 kasus di antaranya adalah KDRT. Kasus ini telah berdampak serius pada kehidupan perempuan di rumah maupun tempat kerja. Karena itu, menurut Ika, perjuangan untuk menghapuskan kekerasan terhadap perempuan harus terus dilakukan.