“Tapi saya enggak tahu ada korban atau enggak pas kejadian. Pokoknya kejadian tawuran itu sekitar 10 menit, terus dibubarkan sama Bapak-Bapak yang mau berangkat kerja,” katanya.
Tidak diketahui pasti identitas para pelaku, karena usai kejadian mereka bergegas melarikan diri memacu sepeda motornya secara berpencar sehingga menyulitkan warga menangkap.
Khiyarotun berharap jajaran Polsek Makasar dan Polres Metro Jakarta Timur meningkatkan patroli di lokasi rawan berkumpulnya kelompok remaja untuk mencegah tawuran remaja, dan kejahatan jalanan lainnya.
“Ya kalau kita sih maunya aman-aman saja. Enggak ada tawuran atau lainnya. Apalagi anak-anak sekarang itu kalau tawuran bawa senjata tajam, petasan, segala macam,” pungkasnya. (Joesvicar Iqbal)