Kebakaran Hutan di Chile, 99 Orang Tewas dan 1.600 Kehilangan Rumah

IPOL.ID – Sedikitnya 99 orang tewas dan 1.600 orang kehilangan tempat tinggal akibat kebakaran hutan di wilayah Valparaiso, Chile bagian tengah, demikian kata pihak berwenang pada Minggu (4/2).

Sejauh ini, sebanyak 32 orang telah diidentifikasi, kata Layanan Medis Hukum Chile.

“Lembaga forensik menyampaikan belasungkawa terdalam kepada keluarga dan teman-teman para korban,” kata lembaga itu dalam sebuah pernyataan, dilansir Anadolu, Senin (5/2).

Terdapat 161 titik api aktif di seluruh negeri, menurut Alvaro Hormazabal, direktur Layanan Pencegahan dan Penanggulangan Bencana Nasional.

Sebuah kebun raya yang didirikan pada tahun 1931 di kota Vina del Mar hampir sepenuhnya hancur oleh api.

Pihak berwenang telah mendesak ribuan orang untuk mengevakuasi rumah mereka dan memberlakukan jam malam di kota-kota yang paling parah terkena dampak kebakaran untuk membebaskan rute dan memungkinkan kendaraan darurat untuk menjangkau daerah-daerah yang terkena dampak.

Gambar-gambar mengejutkan dari ratusan mobil yang terbakar akibat kebakaran, yang telah menghancurkan seluruh lingkungan, beredar di media sosial.

Lebih dari 200 orang dilaporkan hilang di Vina del Mar dan daerah sekitarnya, sebuah daerah pantai yang populer bagi para turis selama liburan musim panas.

Presiden Gabriel Boric memperingatkan bahwa jumlah korban tewas dapat bertambah karena kebakaran besar masih aktif di Valparaiso, di mana para petugas pemadam kebakaran sedang berjuang untuk menjangkau daerah-daerah padat penduduk yang telah dilalap api besar.

Setelah mengunjungi daerah-daerah yang terkena dampak, Boric mengumumkan dua hari berkabung nasional untuk para korban kebakaran.

Dia mengatakan bahwa angin kencang menyulitkan para petugas pemadam kebakaran untuk mengendalikan kebakaran hutan, yang telah melalap 8.000 hektar hutan dan daerah perkotaan.

Kebakaran ini terjadi ketika suhu udara yang mencapai rekor tertinggi melanda negara Amerika Selatan tersebut akibat pola cuaca El Nino yang menyebabkan suhu tinggi dan memicu kebakaran hutan di beberapa negara Amerika Latin, termasuk Kolombia, Ekuador, dan Argentina. (far)