IPOL.ID – Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Jakarta Kelapa Gading mencatat pencairan klaim peserta secara keseluruhan mencapai Rp740.270.000.000 sepanjang 2023.
Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Jakarta Kelapa Gading Ivan Sahat, mengatakan jumlah klaim tersebut terdiri dari, program Jaminan Hari Tua (JHT) sebesar Rp673.470.000.000. Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) sebesar Rp36.300.000.000, Jaminan Kematian (JKM) sebesar Rp17.610.000.000. Jaminan Pensiun (JP) sebesar Rp13.470.000.000, Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) sebesar Rp6.420.000.000.
”Kami mempercepat pembayaran klaim untuk peserta. Untuk mempercepat proses klaim, kami memberikan kemudahan bagi peserta yang akan melakukan klaim manfaat Jaminan Hari Tua (JHT),” ungkap Ivan Sahat, di Jakarta.
Menurut Ivan untuk peserta dengan saldo JHT di bawah Rp10 juta dapat menggunakan aplikasi Jamsostek Mobile (JMO) untuk klaim secara lebih cepat dan mudah.
Sedangkan saldo JHT di atas Rp10 juta, peserta dapat memanfaatkan Layanan Tanpa Kontak Fisik (Lapak Asik) melalui lapakasik.bpjsketenagakerjaan.go.id atau mengunjungi kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan.
Ivan mengatakan dibutuhkan kerja sama dan dukungan yang kuat dari seluruh unsur, pemerintah daerah, perusahaan, asosiasi, dan kelompok-kelompok masyarakat lainnya untuk mendorong kesadaran pentingnya perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan.
”Masih banyak yang belum menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan, karyawan perusahaan, UMKM, tenaga-tenaga honorer dan sukarela, termasuk pekerja-pekerja mandiri. Negara sudah menyiapkan program perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan jika terjadi risiko. Ini yang kita terus sosialisasikan kepada masyarakat dan pemerintah daerah, bagaimana caranya masyarakat bisa terlindungi,” cetus Ivan. (msb/dani)