IPOL.ID – Tokoh Agama Buddha Bhante Pannavaro mengaku senang jika Chattra pada Candi Borobudur bisa terpasang kembali. Hal ini disampaikan Bhante Pannavaro saat dikunjungi Kemenag, Tim Ahli dari Pusat Arkheolog Prasejarah dan Sejarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), peneliti, pakar, dan praktisi.
“Saya pernah bertemu dengan Alm Mukti Ali (Menteri Agama tahun 1973-1978) dan mengatakan memang tidak mudah memahami perasaan keagamaan oleh seseorang yang bukan menjadi pemeluknya. Karena orang mempunyai imannya masing-masing,” kata Bhante Pannavaro memulai pembicaraan ketika diminta pendapat terkait isu pemasangan Chattra pada Candi Borobudur, di Magelang, Jawa Tengah, mengutip Kamis (21/3/2024).
“Begitu juga isu pemasangan Chattra pada Candi Borobudur saat ini. Ini bukan isu baru. Cobalah kita memahami agama sesuai dengan pemeluknya masing-masing. Kami senang, Chattra itu dipasang kembali,” sambung Banthe Pannavaro.
Bhante Pannavaro tidak memungkiri adanya pro dan kontra terkait wacana pemasangan Chattra, baik dari sisi sosial, budaya, ekonomi dan lainnya. “Saya juga pernah bersama alm. Gus Dur diajak ke Yordania. Di sana, Saya dikasih air yang berasal dari Yordania. Saya bawa air itu ke Indonesia dan Saya berikan ke teman yang beragama Katolik. Dia sangat bahagia,” kata Bhante Pannvaro bercerita.