Di luar kebutuhan tersebut, AgenBRILink juga tetap melayani kebutuhan harian masyarakat, di antaranya pembayaran tagihan listrik, air, iuran BPJS, telepon, pembelian pulsa, pembayaran cicilan, top-up BRIZZI, setoran pinjaman, memberikan layanan referral pembukaan rekening tabungan BSA dan pinjaman, dan transaksi lainnya.
Sebelumnya pada kesempatan berbeda, Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan bahwa AgenBRILink memiliki peran krusial dalam mendorong inklusi keuangan di Indonesia.
“Ini yang sebenarnya paling mungkin cocok dengan modelnya BRI adalah AgenBRILink, jadi tidak boleh digital tapi juga tidak boleh komen konvensional, kita bikin hybrid. Proses internalnya kita digitalkan tapi urusan interaksi dengan nasabah masih menggunakan pendekatan human touching ya yaitu melalui agen,” imbuhnya.
“Dan Alhamdulillah kita sekarang telah memiliki 796 ribu agen di seluruh Indonesia, di 75.000 desa. Jadi jumlah agen lebih banyak daripada jumlah desa,” pungkas Sunarso. (Yudha Krastawan)