“Saat ini bagaimana agar kita meningkatkan skala produktivitas dari skala mikro, ultra micro, small business, medium business sampai pada skala korporasi. Padahal kita sudah memiliki instrumen yang sangat lengkap misalnya untuk usaha mikro dan ultra mikro sudah ada social finance. Skala medium ada BMT, BPRS dll, untuk korporasi telah ada bank bank syariah. Jadi, tinggal lagi bagaimana menjalankannya secara bersama sama,” tutur Handi.
“Hal itu akan menjadi satu ekosistem, dan perlu didorong dan support oleh investasi SDM di bidang ekonomi dan keuangan syariah. Lebih baik memang, sumber daya SDM ekonomi syariah berasal dari lembaga pendidikan S1 ekonomi syariah,” tegasnya. (tim)