IPOL.ID – Sadis menantu bernama Novi (24) alias ND saat ini sudah dinyatakan sebagai dalang di balik pembunuhan berencana untuk ibu mertuanya sendiri, Mirna (51).
Membuat laporan dengan drama saat ini Novi Damayanti mengaku dirinya sangat sakit hati dengan sikap ibu mertuanya yang disebut kerap ikut campur dalam urusan rumah tangganya dengan suaminya IR.
“Saya dendam dari semenjak awal menikah sama suamiku sampai hari ini juga saya tidak pernah dianggap bagaimana sama keluarganya,” jelas Novi, dalam video unggahan Instagram @lambe_turah, pada Jumat (19/4/2024).
Tekat novi sangat bulat lantaran dendam dengan sikap mertuanya awalnya novi hanya ingin menyantetnya.
“Awalnya sempat ada rencana mau santet dia Pak. Supaya dia pulang gara-gara mamanya. Mungkin karena khilaf, waktu di rumah sakit mertuaku masih hidup,” ucapnya.
Kapolresta Kendari, Kombes Pol Aris Tri Yunarko menegaskan bahwa motif Novi melakukan pembunuhan berencana terhadap mertuanya adalah karena ia sakit hati.
“Sakit hati karena ibu mertuanya ini sering mencampuri urusan rumah tangga dari tersangka,” paparnya.
Aris menegaskan bahwa motif pembunuhan sebenarnya bukanlah pembegalan melainkan pembunuhan berencana.
“Bukan begal. Ini kasus pembunuhan berencana yang sengaja diatur oleh menantunya untuk mengelabui pihak kepolisian. Ini hanya modus dari pelaku,” terangnya.
“Keterangan awalnya empat orang pelaku dari keterangan Novi itu tidak benar. Hanya ini saja pelakunya Novi dan CM,” imbuhnya.
Kombes Aris pun menerangkan bahwa eksekutor pembunuhan ini dijanjikan Novi sebanyak Rp15 juta, dan baru dibayar Rp 10,3 juta.
Aris menegaskan bahwa motif pembunuhan sebenarnya bukanlah pembegalan.
“Bukan begal. Ini kasus pembunuhan berencana yang sengaja diatur oleh menantunya untuk mengelabui pihak kepolisian. Ini hanya modus,” terangnya.
Kedua tersangka dijerat pasal 430 KUHP tentang pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman mati.
Kasus pembunuhan terkuak ketika pihak kepolisian manaruh curiga kepada Novi. Pasalnya, saat proses pemeriksaan tersangka Novi memberikan keterangan selalu berbeda-beda.(Vinolla)