IPOL.ID – Puluhan ribu lebih pengunjung memadati tempat wisata Taman Margasatwa Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada Minggu (26/5). Pada minggu keempat di bulan Mei 2024 ini, total pengunjung yang rekreasi ke Ragunan mencapai 39.978 orang.
“Jumlah itu terdata di Ragunan hingga pukul 16.00 WIB, untuk pengunjung yang memesan tiket online sebanyak 1.496 orang dan offline ada 38.482 pengunjung,” terang Humas Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang dikonfirmasi ipol.id, pada Minggu (26/5) sore.
Lebih lanjut, Wahyudi mengatakan, untuk mereka yang bersepeda ke Ragunan terdata ada 178 unit, sepeda motor ada 4571 unit, mobil 2776 unit, dan 96 unit bus yang masuk ke Ragunan.

“Jadi mereka kemari ada yang sambil olahraga sepedaan menghirup udara segar dan bersama keluarga ya,” kata dia.
Cuaca pada libur akhir pekan ini di Ragunan pun terbilang cukup cerah dengan suhu udara mencapai 30° C. Taman Margasatwa Ragunan (TMR) sejatinya taman yang memiliki lahan seluas 147 hektar itu dihuni sekitar 2.009 ekor satwa.
Seperti halnya satwa langka harimau, komodo, macan tutul, burung rangkong, elang bondol, jalak bali, jerapah, gajah, anoa, hingga gorila di Pusat Primata Schmutzer (PPS) yang tetap menjadi incaran pengunjung yang ke Ragunan.
Tempat wisata satu ini (PPS) terletak di dalam kawasan TMR. Didirikan pada Tahun 1864, sebagai tempat pelestarian dan edukasi satwa primata di atas lahan seluas 140 hektar.
Pada Pusat Primata Schmutzer sendiri terdapat berbagai macam jenis primata, mulai dari Bekantan, Kukang hingga Gorila.
Wahyudi menuturkan, Pusat Primata Schmutzer masih menjadi tempat favorit pengunjung di Ragunan.
“Pada Minggu ini saja yang ke PPS/Pusat Primata Schmutzer, ada 4.206 pengunjung, lalu yang berkunjung ke Taman Satwa Anak (TSA) ada sebanyak 1.950 orang,” ujarnya.
Sehingga Ragunan hingga kini masih menjadi tempat wisata rekreasi yang terbilang masih cukup murah di Jakarta.
“Harga tiket masuk kami gak ada kenaikan, masih normal saja, untuk tiket masuk orang dewasa Rp 4.000 dan anak-anak Rp 3.000,” pungkas Wahyudi. (Joesvicar Iqbal)