Karenanya melihat potensi yang masih prospektif ini, Rully Setiawan menerangkan ada beberapa strategi MUF agar ceruk pasar bisa terjaring. Di antaranya dengan memperbanyak captive join financing, ekspansi dealership dan memperbanyak serta meningkatkan kapasitas showroom MUF. “Pameran seperti ini juga jadi salah satu strateginya, pemberian diskon yang menarik, dan evet di berbagai kota di Jawa, Sumatera dan Sulawesi,” tambahnya.
Dalam pameran di Mal Kelapa Gading kali ini, MUF menargetkan akan mampu menjaring 200 Surat Perjanjian Kerja Sama (SPK) dari konsumen atau bernilai sekitar Rp50-60 miliar. Pameran MUF sendiri akan berlangsung 7-12 Mei 2024. (tim)