Dia optimistis Indonesia akan mencapai swasembada pangan dalam tiga tahun ke depan. Harga saat ini beras dan jagung sudah stabil.
“Paling lambat tiga tahun kita sudah swasembada pangan,” ungkapnya.
Sementara, salah seorang petani, Saharuddin dari Kabupaten Bone, berterima kasih atas bantuan yang diberikan. “Sangat dibutuhkan petani, kalau untuk bantuan beasiswa itu sangat dibutuhkan untuk anak-anak petani. Harapan saya Pak Menteri sehat selalu agar membantu kita,” ucapnya.
Petani lainnya, Palimping, menyampaikan bahwa petani sangat membutuhkan pupuk. Karena itu, bantuan yang turun harus dikawal agar tepat sasaran dan yang menerima betul-betul yang berhak mendapatkan.
“Itu kata Pak Mentan tadi harus tembus ke sasaran,” sebut Palimping dari Kabupaten Luwu.
Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Takalar, Setiawan Aswad memastikan bahwa pupuk akan sampai ke masyarakat dan tepat sasaran.
“Kami sudah kerjasama Babinsa dan Babinkamtibmas untuk memastikan distribusi pupuk kita dari pengecer sampai ke petani secara baik,” terangnya. (adv)