IPOL.ID – Seorang warga Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, menjadi korban pembacokan oleh pelaku pria membawa senjata tajam (sajam) pada Rabu (1/5) sekitar pukul 17.33 WIB.
Korban berinisial IS itu mengalami luka bacok di bagian belakang kuping akibat diserang seorang pria berinisial R di akses jalan lingkungan warga RW 14, Kelurahan Bidara Cina, Jatinegara.
Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK) RW 14, Nasrun menjelaskan, awal kejadian pelaku berinisial R dan seorang remaja datang ke permukiman warga mencari IS.
Sembari menenteng sebilah parang berukuran sekitar 1 meter R mencari keberadaan IS hingga membuat warga RW 14 Cipinang Besar Utara yang bermukim di sekitar lokasi ketakutan.
“Kebetulan waktu itu pak RT melihat (pelaku), mau menutup gerbang. Tapi belum sempat tertutup langsung dihajar (gerbangnya) pakai parang,” ungkap Nasrun di Cipinang Besar Utara, Kamis (2/5).
Setelah membuka paksa pagar akses jalan lingkungan di RW 14 Cipinang Besar Utara, R dan seorang temannya kemudian mencari IS hingga ke satu sudut gang sempit.
Sempat terjadi aksi kejar-kejaran, hingga akhirnya terjadi perkelahian antara R yang membawa sebilah parang dengan IS menggunakan tangan kosong di sudut gang warga.
Penyerangan baru berakhir setelah seorang teman R yang berada di lokasi melerai keributan, dan IS dibawa warga sekitar ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat.
“Korban sempat menghindar masuk ke gorong-gorong, luka di belakang telinga. Belum tahu luka karena apa, bisa jadi pas dia masuk gorong-gorong. Lebarnya ada sekitar 4-5 sentimeter,” jelasnya.
Beruntung usai kejadian R dapat segera diamankan warga berikut barang bukti sebilah parang, dan kini sudah diamankan di Mapolsek Jatinegara untuk proses hukum lebih lanjut.
Tidak diketahui pasti alasan R datang mengamuk mencari IS, namun warga menduga kejadian dipicu motif dendam atas keributan yang sempat terjadi beberapa waktu lalu.
“Kita sudah koordinasi dengan pihak kepolisian. Ini sudah masuk ranahnya polisi. Kami akan terus kawal. Karena pelaku sebelumnya ke tempat kami, merobek kuping orang,” tutup dia. (Joesvicar Iqbal)