IPOL.ID – Kenaikan postur APBDP 2024 dari Rp81 triliun menjadi Rp85 triliun menjadi perhatian kalangan politisi di Kebon Sirih. Sebab, adanya peningkatan jumlah APBDP sebanyak Rp4 triliun tidak dibarengi dengan peningkatan pendapatan pajak. Justru data yang dimiliki Komisi C, pendapatan mengalami penurunan.
Tak ayal, dalam rapat Komisi C yang diagendakan Jumat (9/8/2024) – Minggu (11/9/2024), persoalan itu akan dipertanyakan lebih mendalam.
“Komisi C akan mempertanyakan penurunan yang terjadi di Bapenda. Karena sebelumnya pendapatan Bapenda mencapai Rp46 triliun, kenapa saat ini justru turun menjadi hanya Rp44 triliun, ” ujar Wakil Ketua Komisi C DPRD DKI, Rasyidi di Jakarta, Kamis (8/8/2024).
Disamping itu, kenaikan silpa yang mencapai Rp1 triliun, dari Rp9 triliun menjadi Rp10 triliun. Hal itu pun, sambung Rasyidi akan juga menjadi bahan untuk dipertanyakan. “Persoalan ini perlu ada penjelasan yang benar-benar lengkap. Agar kedepan kita bersama mencarikan solusinya, ” ujar politisi PDIP itu.