IPOL.ID – Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri Wardhana memastikan wisatawan yang masih berada di Labuan Bajo dan sekitarnya di Nusa Tenggara Timur (NTT) atau sekitar episentrum bencana erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dapat mengakses fasilitas yang dibutuhkan selama proses evakuasi di jalur-jalur alternatif yang dilalui sebagai jalur keluar dari kawasan Labuan Bajo.
“Baik fasilitas seperti transportasi ke hotel terdekat, toilet bersih, serta konsumsi wisatawan menjadi perhatian kami. Sejak awal erupsi Lewotobi terjadi, koordinasi dan kolaborasi lintas stakeholder telah dilakukan,” kata Menpar Widiyanti Putri Wardhana dalam “Rapat Penanganan Dampak Bencana Gunung Lewotobi Laki-Laki di Sektor Pariwisata” yang berlangsung secara daring di Jakarta, Rabu (13/11/2024).
Adapun rute alternatif perjalanan transportasi laut yang disiapkan oleh Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Labuan Bajo menggunakan kapal feri dari Labuan Bajo menuju Sape (Bima), Pelabuhan Poto Tano (Sumbawa Barat), Pelabuhan Kayangan (Lombok), Pelabuhan Lembar (Lombok), Pelabuhan Tanjung Perak (Surabaya), dan Benoa (Bali).