Menurutnya, apabila peredaran gelap narkoba tidak dijadikan musuh bersama, tidak ada upaya menyelesaikan permasalahan. Sehingga bagaimana generasi muda di tanah air dapat menjadi pemimpin bangsa menuju Indonesia Emas 2045.
“Rekan-rekan Akademisi, kampus-kampus dapat bergandeng tangan dalam menjaga generasi penerus bangsa dari bahaya narkoba. Menjadikan upaya dan pioneer, upaya awal bisa dilakukan tes urine bagi mereka yang mendaftar masuk kampus,” jelasnya.
Agar hal itu menjadi sebuah kewajiban untuk para calon mahasiswa baru untuk dapat melakukan tes urine agar terbebas narkoba.
“Menjadi kapabilitas dan kompetensi yang bersih dari narkoba. Mudah-mudahan Indonesia memiliki pemimpin yang bersih narkoba,” tutup Marlinda. (Joesvicar Iqbal)