“Langkah-langkah kita hari ini menentukan keberhasilan Indonesia Emas. ICMI memiliki peran strategis untuk membangun kaderisasi kepemimpinan,” ujarnya.
Ia juga menyebutkan pentingnya mempersiapkan lulusan pendidikan, baik dari dalam maupun luar negeri, agar mampu menjadi pemimpin masa depan. Namun, ia mengakui tantangan besar, yakni ekosistem Indonesia yang belum sepenuhnya mendukung kembalinya lulusan luar negeri untuk berkontribusi maksimal.
Pemimpin Berkarakter untuk Masa Depan
Bima menekankan bahwa Indonesia memerlukan pemimpin dengan karakter kuat, kompetensi tinggi, dan orientasi pada kepentingan bangsa, bukan pribadi. Menurutnya, organisasi seperti ICMI dapat memainkan peran signifikan dalam mencetak pemimpin semacam itu.
“Gen Z, Gen X, dan milenial hari ini akan menjadi pemimpin kita di 2045. Mari kita siapkan bersama-sama,” serunya.
Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk serius mempersiapkan generasi penerus, agar visi Indonesia Emas tak hanya menjadi target di atas kertas, tetapi terealisasi melalui keberlanjutan kepemimpinan yang tangguh dan visioner. (*)