IPOL.ID – Pernyataan “Ibu Kota Negara Nusantara jadi masa lalu usai Jokowi letakkan jabatannya” hanyalah sebuah spekulasi mengenai perubahan manajemen yang terjadi setelah masa jabatan Presiden Joko Widodo berakhir, terutama dalam konteks pemindahan ibu kota negara ke Nusantara, yang terletak di Kalimantan Timur.
Sebagai informasi, pada masa pemerintahan Joko Widodo, rencana untuk memindahkan ibu kota negara dari Jakarta ke Kalimantan Timur—yang dikenal dengan nama ibu kota negara Nusantara—telah resmi dimulai. Pemindahan ibu kota ini dimaksudkan untuk mengurangi beban Jakarta sebagai pusat pemerintahan yang padat dan menghadapi berbagai permasalahan, seperti kemacetan, polusi, dan banjir. Selain itu, pemindahan ini juga bertujuan untuk mendorong pembangunan ekonomi yang lebih merata di luar pulau Jawa.
Berkaitan dengan spekulasi ini, Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Republik Indonesia Ahmad Muzani pun angkat bicara. Muzani menilai perkembangan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur berjalan baik di jalur yang semestinya atau on the track.