Pihaknya mengaku puas atas kerja keras yang dijalaninya. “Semua terbayar saat kongres. Selesai kongres, ada perasaan puas luar biasa. Perjuangan itu telah meraih hasil yang baik, melahirkan pengurus Parfi yang baru,” tambahnya.
Sebagai Ketua Umum yang baru, Ki Kusumo mengaku tak bisa bekerja sendirian. “Parfi tidak bisa dikerjakan sendirian. Butuh kerjasama dan kerja keras bareng, sehingga menghasilkan hal yang luar biasa. Perfilman bukan cuma di Indonesia tapi secara Internasional,” beber aktor sekaligus produser film ini.
Lantas bagaimana hasil pertemuan dengan Wamenkumham? Ki Kusumo terdiam sejenak, sejurus kemudian dia memberikan bocoran.
“Intinya bahwa dari awal kita selalu melakukan konsultasi, karena kita bicara legal formal, bicara tentang alas dasar hukum apa yang ada di Parfi, kita bisa menjalankan itu,” ucapnya.
“Tentu kita butuh berkonsultasi. Dan dalam hal ini berkonsultasi dengan pak Wamen tadi diterima dengan sangat baik, sangat luar biasa,” lanjut Ki Kusumo.
Menurutnya Wamenkumham pernah hadir di acara Parfi dan membuka sebuah acara. “Jadi ini adalah satu hadiah. Kita merasa ini adalah penghargaan yang luar biasa dari negara karena beliau datang sebagai Wamen yang mewakili negara,” kata Ki Kusumo lagi.