IPOL.ID — kolaborasi lintas sektor sangat diperlukan dalam membangun ekosistem pendidikan yang adaptif terhadap perubahan teknologi. Hal itu mengemuka dalam Konsolidasi Pendidikan Nasional untuk Mengembangkan Talenta Digital Masa Depan Indonesia yang diinisiasi Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) di Jakarta.
Staf Khusus Bidang Inovasi dan Kerja Sama Kemenko PMK, Ferro Ferizka, yang mewakili Menko PMK Pratikno, mengingatkan pentingnya kesadaran akan perkembangan teknologi dan tantangan yang harus dihadapi dalam konteks pendidikan. “Salah satunya, yaitu terciptanya kesenjangan antara keterampilan lulusan perguruan tinggi dan kebutuhan industry,” ujarnya dalam keterangan tertulis dikutip Senin (3/3/2025).
Oleh karena itu, ia menekankan perlunya adaptasi kurikulum yang lebih dinamis serta kolaborasi antara pemerintah, akademisi, dan sektor swasta. Kolaborasi ini berfungsi untuk memastikan generasi muda Indonesia memiliki keterampilan yang relevan dengan perkembangan teknologi dan mampu menghadapi tantangan global.