Ia menambahkan, pembangunan seluruh infrastruktur, termasuk kantor gubernur, DPRP, dan MRP, menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Pemprov setempat bertugas menyiapkan dan menyediakan lahan sebagai lokasi pembangunan.
John juga memastikan bahwa pembangunan tidak akan mengganggu struktur alam di sekitar lokasi yang dipilih. “Lihat ada di sebelah bukit itu namanya Gunung Susu, itu alam kita tidak akan ganggu. Bukit yang di depan ini yang kita akan turunkan sampai rata di bawah dan di sinilah kita akan bangun, berdirinya gedung Provinsi Papua Pegunungan,” tutupnya.

Peninjauan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah pusat dan daerah untuk memastikan pembangunan DOB berjalan sesuai amanat undang-undang, serta mampu membawa dampak nyata bagi masyarakat di wilayah Papua Pegunungan.
Saat meninjau lokasi, Ribka beserta rombongan disambut oleh Bupati dan Wakil Bupati Jayawijaya. Mereka disambut dengan salam khas Papua, khususnya dari daerah pegunungan, yaitu Wa-Wa-Wa…! Salam tersebut diserukan oleh Bupati dan Wakil Bupati untuk menyambut kedatangan Wamendagri Ribka dan rombongan Komisi II DPR RI yang dipimpin oleh Giri Ramanda N. Kiemas, serta pihak terkait lainnya.