IPOL.ID – Satgas Koordinasi Pencegahan Desk P2MI mengupayakan adanya peningkatan dalam sosialisasi dan optimilisasi rencana kolaborasi dalam program Desa Migran Emas (Demas) guna memberikan perlidungan bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI).
“Sosialisasi dan pembentukan model Desa Migran Emas (DEMAS) di daerah untuk perkuat pencegahan di tingkat desa. Termasuk sinergi modul pelatihan dengan model desa dari K/L terkait yaitu Desa Bersih Narkoba,” jelas Asisten Deputi Koordinasi Kerjasama ASEAN Kemenko Polkam, Abdullah Zulkifli pada rapat di Jakarta, Selasa (3/5/2025).
Menurut Abdullah, kolaborasi bersama perlu untuk ditingkatkan Bersih Narkoba (Bersinar) oleh BNN Desa Siap Siaga oleh BNPT, dan Desa Ramah Perempuan dan Anak oleh KPPA guna memperkuat upaya pencegahan TPPO dan mengurangi penempatan Ilegal PMI.
Pada kesempatan yang sama, Dirjen Pelindungan KP2MI Rinardi mengungkapkan bahwa capaian mingguan Satgas hingga 29 Mei 2025 melalui ditindaklanjutinya 87 laporan masyarakat, edukasi di Makassar pada 1000 orang dan tiga komunitas, penyusunan rekomendasi kebijakan melalui pembentukan posko pemantauan, pendataan kasus PMI non-prosedural dengan dicegahnya 114 PMI non-prosedural, dan 263 titik rawan telah didata melalui pemetaan jalur ilegal dan basis data geospasial.