IPOL.ID – Sejak heboh penggunaan jet pribadi dan pamer gaya hidup hedon, keberadaan Kaesang Pangarep belum diketahui rimbanya. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku tidak mengetahui keberadaan Ketum PSI tersebut. Hal ini memicu LSM KontraS membuka hotline pengaduan orang hilang dan tindak pidana kekerasan untuk putra bungsu Presiden Joko Widodo tersebut.
“Halo Pak @jokowi. Kalau ada indikasi bahwa Kaesang mengalami penghilangan paksa karena publik juga bingung di mana keberadaan dia belakangan, Bapak bisa mengadu ke kami…,” demkian kutipan KontraS seperti dilansir dalam akun X @KontraS pada Rabu (4/09/2024).
Cuitan sarkas KontraS di X tersebut mendapat banyak respon dari netizen. Banyak masyarakat menilai ketiadaan Kaesang merupakan hal yang disengaja agar tidak bisa dipanggil KPK. Netizen juga mempertanyakan fungsi alat penegakan hukum negara yang seakan lemah bila menghadapi kekuasaan.
“Umumnya kalau anak hilang, orang tua panik takut ndak balik, Kalau ini anaknya hilang malah takut kalau ditemukan,” sindir akun X @Bang*********.
Masih dalam cuitannya, KontraS juga mengingatkan masyarakat bila kasus kehilangan seseorang itu adalah hilang secara umum, maka bisa langsung mengadu ke @DivHumas_Polri, dalam hal ini kepolisian negara. Namun bila penghilangannya secara paksa dan disertai tindak pidana kekerasan, maka LSM KontraS bersedia menerima laporan.
Sebagai informasi, sejak cuitan tersebut diposting, sebanyak 95 ribu impresi didapatkan, disukai 2200 orang dan reply sebanyak 1300 kali. Sementara di X, kata kunci “Kaesang” menjadi trending teratas dan bertahan selama beberapa hari dengan jumlah 74 ribu postingan.
Sebelumnya, KPK berjanji mengundang Kaesang untuk mengklarifikasi terkait viralnya penggunaan pesawat jet pribadi dan plesiran ke AS bersama istrinya Erina Gudono. Hal itu perlu didalami apakah fasilitas tersebut terkait dengan statusnya yang keluarganya banyak penyelenggara negara. Namun demikian hingga kini keberadaan Kaesang masih menjadi misteri. (tim)