indoposonline.id – Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, Strategi Nasional Pencegahan Korupsi dan Pemberantasan Korupsi (Stranas PK) diharapkan menjadi arah kebijakan yang diimplementasikan seluruh organisasi pemangku kepentingan di negeri ini. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian sendiri turut mempunyai andil dalam mendukung strategi tersebut.
Stranas PK merupakan rancangan strategi yang sangat penting. Karena memberikan acuan kepada Kementerian/Lembaga (K/L) tingkat pusat maupun daerah, dan pemangku kepentingan lainnya di Indonesia, dalam melaksanakan aksi pencegahan korupsi.
Menurutnya, UU Cipta Kerja mendukung proses perizinan yang transparan dan akuntabel. Demikian pula di sektor perdagangan dengan tata niaga berbasis neraca komoditas.
“Upaya pencegahan korupsi di lingkungan ini menjadi penting. Karena praktik korupsi terbukti menghambat laju investasi, pertumbuhan ekonomi dan pembukaan lapangan kerja,” ujar Menko Airlangga, dalam Peluncuran Aksi Strategi Nasional Pencegahan Korupsi 2021-2022 secara virtual, di Jakarta, Selasa (13/4/2021).