indoposonline.id – Tepat setelah dua pekan pasca lebaran, Pemerintah mengevaluasi pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro dan kebijakan peniadaan mudik, serta pengetatan perjalanan pasca libur lebaran. Kasus harian terkonfirmasi mulai mengalami tren peningkatan dalam beberapa hari terakhir pada kisaran di atas 5.000 kasus per hari.
Kalau dibandingkan dengan puncak kasus di 5 Februari 2021 yang sebanyak 176 ribu lebih kasus, kasus aktif nasional per 26 Mei 2021 sebanyak 96 ribu, memang menunjukkan penurunan sebesar 45,5 persen. Namun demikian, semenjak 19 Mei 2021 sampai saat ini mulai menunjukkan tren peningkatan jumlah kasus aktif nasional.
“Tingkat kasus aktif nasional ada di angka 5,4 persen, lebih rendah dari pada angka global yang sebesar 8,8 persen. Namun perlu kita antisipasi tren kenaikan kasus aktif selama seminggu belakangan ini. Pelajaran dari libur panjang sebelumnya, lonjakan kasus terjadi pada 4-5 minggu setelah liburan,” ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat memimpin Rapat Koordinasi evaluasi PPKM Mikro yang digelar secara virtual, di Bogor pada Kamis (27/5/2021).