indoposonline.id – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebutkan, saat ini pihaknya sedang mengkaji usulan penggunaan kembali nama Batavia untuk menyebut kawasan Kota Tua yang saat ini tengah dilakukan revitalisasi.
Anies menyebutkan, alasan usulan itu muncul dikarenakan penggunaan nama kota lama atau kota tua sering kali digunakan di seluruh dunia, sehingga tidak memunculkan keunikannya.
“Malah kemarin mau bicaranya Batavia, karena kota lama, kota baru, kota tua itu kalo dicari banyak sekali. Tapi kalau Batavia cuma satu, sehingga kalau seluruh dunia dengar Batavia, ya di sini tempatnya ini. Saya minta untuk dikaji,” kata Anies dalam acara Pencanangan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-494 Jakarta di Balai Kota Jakarta, Senin (24/5).
Anies mengaku permintaan pengkajian itu agar penamaan tempat ini bisa jadi satu nama yang unik di seluruh dunia, sama halnya ketika orang lain mendengar dengar Jakarta, maka hanya di Indonesia, tidak ada di tempat lain.
Kota Tua, kata Anies, harus menjadi titik yang unik karena titik ini yang memiliki sejarah, malahan ada juga harapan agar nama-nama tempat di Jakarta dikembalikan lagi seperti dahulu.