“Kelak pada suatu hari, Anda akan menjadi master dan grand master pada jamannya.
Kita upayakan catur bisa membentuk karakter bangsa, membuat Indonesia yang lebih maju, lebih sejahtera, lebih harmoni dalam keberagaman,” katanya.
Sementara itu Pembina PB Percasi, Eka Putra Wirya sangat mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh Yayasan BPK Penabur dengan menggelar turnamen catur di masa pandemi.
“Bukan hanya menggelar turnamen pelajar, akan tetapi mengedukasi para pelajar dengan kejujuran.
Kegiatan ini sesungguhnya sebuah upaya untuk menabur benih-benih karakter dasar kejujuran, sportivitas, disiplin, dan tanggung jawab,” tegasnya.
Percasi juga mengapresiasi para pelajar yg telah ikut bertanding. “Menang kalah bukan tujuan utama. Selamat kepada para juara yang telah memenangkan pertandingan dengan mengutamakan kejujuran,” tambahnya.
Seperti biasanya, Pembina PB Percasi ini menutup sambutannya dengan pantun;
“Kita Terus Belajar, Jangan Berhenti
Pegang Teguh Nilai Luhur Kehidupan
Juara Yang Jujur Adalah Pemenang Sejati
Calon Bintang di Masa Depan” (bas)