IPOL.ID – Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa berkunjung ke Kantor PBNU, Jakarta Pusat, siang ini (23/5/2022) dan diterima langsung Ketum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya.
Andika mengatakan maksud kedatangannya ke PBNU, karena PBNU sebagai ormas sangat diperhitungkan dalam menjaga keamanan dan kedaulatan negara.
Dia baru bisa berkunjung karena sebelumnya sibuk menyelesaikan masalah internal TNI.
“Pagi ini saya memang sengaja datang ke PBNU karena sejak saya menjabat waktu saya orientasi internal karena banyak detail-detail yang harus saya ketahui. Tetapi masuk 6 bulan ini saya merasa sudah cukup memahami detail-detail di internal sehingga sudah saatnya saya juga orientasi keluar,” kata Andika.
Menurutnya, PBNU merupakan salah satu organisasi yang harus didata. Ia sengaja berkunjung untuk mengenal lebih dekat PBNU dan mencari titik persamaan yang dapat dikerjakan bersama.
“Saya sowan ke Gus Yahya, supaya saya tahu apa sebenarnya yang kemudian dilakukan sekup dari kegiatan PBNU, dan yang disampaikan pak kiai apa yang harus kita lakukan bersama. Tujuannya tidak lain bagaimana membuat negara kita ini akan semakin kuat,” paparnya.
Dia menambahkan, pertemuan ini akan ditindaklanjuti dengan program yang lebih konkret.
“Nanti pasti ada follow up detail-detail yang akan kita lakukan kerja sama setelah saya mengumpulkan internal dan melihat program kerja dan anggaran tahun kerja,” kata Andika.
Gus Yahya menyambut hangat kedatangan Panglima TNI Andika Perkasa.
“Saya merasa ini pembicaraan dari hati ke hati. Mudah-mudahan menghasilkan sesuatu yang bermanfaat,” kata Gus Yahya.
“Mudah-mudahan ada sinergi yang kuat antara kedua belah pihak untuk menjaga persatuan-kesatuan bangsa, menjaga kondusivitas keadaan masyarakat dan sekaligus juga mengukuhkan agenda internal di tengah masyarakat kita ini,” imbuuhnya.