Mahendra juga berpesan kepada para mahasiswa sebagai sentral sumber daya manusia yang unggul dan berkualitas agar dapat memahami pesan strategisnya untuk membawa perekonomian Indonesia ke depan agar dapat bertahan dan terus tumbuh berkelanjutan.
“Kuncinya ada di mahasiswa dan generasi muda yang mayoritas sekarang di Indonesia. Dengan kualitas SDM, kemampuan daya beli, dan pemahaman bagaimana berinvestasi, maka pasar dalam negeri Indonesia akan semakin besar, sehingga kita tidak bergantung lagi pada efek ekonomi dunia,” kata Mahendra.
Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Inarno Djajadi juga mengingatkan kepada para mahasiswa agar terus waspada dan berhati-hati terhadap segala bentuk penipuan berkedok investasi atau investasi ilegal di tengah banyaknya tawaran investasi yang beredar di masyarakat terutama melalui dunia digital.
“Mohon pelajari dan pahami dulu segala bentuk produk dan izin dari pihak yang menawarkannya. Di samping itu, gunakan sumber dana di luar kebutuhan pokok maupun dana cadangan, dan jangan menggunakan pinjaman, apalagi pinjaman online ilegal untuk bertransaksi di Pasar Modal,” kata Inarno.