IPOL.ID – Sejumlah Kepala Divisi PT Jakarta Propertindo (Jakpro) mengaku nama jabatannya dicatut karangan bunga misterius yang mengungkap dugaan nepotisme di tubuh PT Jakpro. Penyebutan kadiv Jakpro pada karangan bunga nepotisme itu dinilai sebagai fitnah untuk manajemen Jakpro.
“Kemarin itu, para kadiv berkumpul berdialog dan merasa “terfitnah” dengan adanya pencatutan Kadiv melalui pengiriman bunga tersebut,” ujar Corporate Secretary PT Jakpro, Syachrial Syarief saat dihubungi, Jum’at (4/11/2022).
Menurutnya, manajemen PT Jakpro memiliki program talent mobility dalam pengisian jabatan manajerial. Tujuannya, agar kompetensi SDM Jakpro menjadi merata dan sesuai dengan portofolio perusahaan.
“Hal ini menjadikan setiap insan Jakpro memiliki kompentensi yang selaras dan sesuai dengan portofolio perusahaan, sehingga bisa mengakselarasi target yang hendak dicapai perusahaan,” katanya.
Dengan semakin meningkatnya portofolio Jakpro, lanjut Syachrial, pihaknya tengah melakukan reorganisasi internal perusahaan agar perusahaan lebih adaptif dan agile menghadapi tantangan bisnis dari sisi internal maupung eksternal, sehingga dibutuhkan SDM yang kompeten dan pengalaman di bidangnya.