Seperti diketahui pada KTT G20 ini, Polri dalam operasi dengan sandi Puri Agung 2022, bertanggung jawab keamanan berlapis di ring tiga, merupakan lapisan terluar berhubungan langsung dengan masyarakat.
“Polri dituntut untuk menampilkan sosok pengamanan humanis, ramah, namun tegas saat dibutuhkan, sehingga mampu mereduksi potensi ancaman keamanan yang mengganggu jalannya KTT G20,” tegas Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat Apel Gelar Pasukan Operasi Puri Agung 2022, dalam Rangka Pengamanan KTT G20, di Lapangan Puputan Margarana Niti Mandala, Denpasar, Bali, Senin (14/11).
Selama berlangsungnya rangkaian kegiatan KTT G20 hingga hari ini, aktivitas masyarakat di Bali berjalan normal dan tidak merasa terganggu dengan pengamanan TNI-Polri. Meski ada kebijakan seperti ganjil-genap, buka tutup di setiap ruas jalan yang dilalui oleh para delegasi dan pimpinan negara tersebut. (Joesvicar Iqbal)