“Benar-benar hari ini pukulan besar buat kita. Menghadapi pertandingan yang tidak mudah mereka tim yang muda dan dinamis dalam pertandingan,” ujar pelatih asal Brasil itu.
Dia mengakui bahwa tim kecolongan dari situasi bola mati yang berhasil dimanfaatkan dengan baik oleh Persebaya.
Sejak tertinggal, Madura United telah mengerahkan berbagai cara untuk mengejar ketertinggalan mereka.
Namun pergantian yang dilakukannya belum membuahkan hasil karena Persebaya tampil cukup disiplin sehingga membuat Beto Goncalves dkk sulit mencetak gol.
“Kita buat beberapa pergantian di babak kedua dan kita kebobolan dari bola mati. Kita coba mencari solusi dan bermain lebih terbuka di pertandingan. Kita coba press mereka (Persebaya) dan mencoba mencetak gol,” ungkapnya.
Fabio Lefundes menyinggung permasalahan tim dalam tiga laga terakhir yakni gagal mengantisipasi serangan balik lawan.
Hal serupa kembali terulang saat melawan Persebaya. “Kita mencoba mencetak gol tapi ketika ada serangan balik malah kita kebobolan lagi,” katanya. (Far)