Tegasnya, apa yang sekarang terjadi adalah sekadar upaya untuk mengondisikan rakyat agar menerima gagasan itu. Di luar pernyataan-pernyataan politik suatu pertarungan politik sedang berlangsung.
Nasib dekrit yang skenarionya telah disampaikan di atas tergantung kepada lingkar kuasa Jokowi lainnya, yaitu partai politik. Bagaimana respon partai politik?
Partai politik secara diam-diam telah merancang suatu platform atau sistem politik dimana kontestasi politik berlangsung seperti arisan, akhirnya semua mendapat bagiannya masing-masing.
Sistem ini terdiri dari pertama, konstruksi sembilan partai. Sejak 2004 sampai sekarang panggung politik telah terdiri dari sembilan partai saja. Dengan konstruksi ini prioritas partai politik adalah bekerja sama dan memelihara segmen konstituen masing-masing.
Kedua, kesembilan partai itu menyepakati klausul 20 [ersen presidential threshold untuk menghalangi “orang-luar” memasuki arena. Dengan demikian jabatan presiden akan ditentukan oleh para elit yang menguasai sembilan partai yang ada. Rakyat bebas memilih tetapi terbatas kepada stok yang ada saja.