“Motor sudah sempet saya bawa kabur. Enggak lama diteriakin warga, terus saya langsung saya dimassa (dipukul). Saya ke situ enggak bawa motor,” katanya.
Amuk massa baru berhenti setelah jajaran Polsek Jatinegara tiba di lokasi mengamankan ketiga pelaku, berikut barang bukti kunci leter T.
Tholib juga mengaku selama ini kerap melakukan pencurian sepeda motor untuk dijual dalam bentuk sudah dipretili lalu dijual ke penadah seharga Rp400 ribu per kilogram.
“Kalau enggak dikiloin saya jual online juga, motor saya jual, saya pretelin dulu,” ungkap dia.
Guna proses penyelidikan lebih lanjut atas kasus pencurian dengan pemberatan, ketiga pelaku kini sudah diamankan di Mapolsek Jatinegara, kini kasusnya dalam penyelidikan polisi. (Joesvicar Iqbal)
