Maka, penyusunan data sawah update untuk pemutakhiran LBS sesuai kondisi eksisting dalam rangka mendukung ketahanan pangan Nasional.
“Sekali lagi, kita ingin data akurat karena ini bagian dari kerja BPN Kota Depok dalam mendukung langkah-langkah progresif pada kegiatan verifikasi dan validasi lapangan kegiatan data sawah update tahun 2023 yang kini tengah dilakukan. Karena tidak bisa dipungkiri banyak alih fungsi lahan, maka diperlukan pembaharuan data sawah secara nasional terupdate tahun 2023,” papar Indra Gunawan.
Selain itu, BPN juga mengidentifikasi terdapat lahan sawah yang belum masuk dalam penetapan LBS SK ATR/BPN No. 686/2019 karena faktor metodologi. Bahkan terdapat luasan lahan sawah yang belum terdata hasil dari kegiatan cetak sawah/estensifikasi yang dilakukan.
Dengan adanya validasi dan verifikasi dapat diketahui secara detail apakah masih ada kegiatan yang menambah luas lahan sawah/pencetakan lahan sawah baru, termasuk lahan sawah yang beralih fungsi.
Dalam rapat koordinasi tersebut, Indra Gunawan juga meminta petugas lapangan yang ditunjuk berdasarkan SK KaBPN: 354/KEP-100.18/IX/2011 tentang Pembentukan Tim Koordinasi Pemantapan Luas Sawah dapat bekerja maksimal memastikan luas baku sawah, sebaran, dan klasifikasinya serta updating data sehingga kajian yang dilakukan tepat sasaran sesuai kondisi Kota Depok.