IPOL.ID – Neraca perdagangan Indonesia pada Mei 2023 kembali mencatat surplus USD0,44 miliar. Surplus neraca perdagangan merupakan capaian selama 37 bulan secara berturut-turut sejak April 2023.
Dari laporan rutin Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan, kendati neraca dagang kembali mencatat surplus yang tipis, neraca dagang periode Mei juga mencatat fenomena yang menarik.
Pasalnya, pada periode Mei terjadi kenaikan impor dari hingga 38,65 persen secara bulanan atau month to month (mtm), terutama impor barang modal yang menandakan bahwa perekonomian domestik membaik.
Artinya, neraca dagang periode Mei 2023 yang mencatat surplus USD0,44 miliar– didapatkan dari nilai ekspor yang mencapai USD21,72 miliar dan impor sebesar USD21,28 miliar–tetap menumbuhkan optimisme terhadap prospek ekonomi Indonesia yang tangguh di tengah risiko perlambatan ekonomi global.
Berkaitan dengan kinerja neraca perdagangan periode Mei 2023, Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS Moh Edy Mahmud mengatakan, surplus neraca dagang Mei 2023 didapatkan dari selisih nilai ekspor dan nilai impor periode tersebut.