“Sampai saat ini kondisinya cukup stabil, tidak ada kegawatdaruratan pada saat kami terima hingga saat ini. Awal datang memang ada tekanan darah tinggi, tapi sudah diberikan intervensi,” katanya.
Dyah mengatakan, hingga kini tim dokter masih melakukan pemantauan untuk mencegah agar obesitas AJ tidak memicu penyakit komplikasi lain dan penyakit lain.
Sementara, terkait biaya selama AJ menjalani perawatan medis, RSU Adhyaksa menyatakan seluruhnya ditanggung Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.
“Alhamdulillah karena memang pasien adalah dengan penjamin JKN (Jaminan Kesehatan Nasional) PBI (penerima bantuan iuran) artinya masih tercover jaminan JKN-nya,” jelasnya.
Sebelumnya, AJ mengalami obesitas sejak umur 10 tahun hingga akhirnya bobot tubuhnya melonjak drastis usia 17 tahun bobot tubuhnya mencapai 200 kilogram.
Akibat bobot tubuhnya yang kini mencapai 230 kilogram AJ bahkan sudah tidak dapat berjalan, sehingga sebelumnya dia hanya menghabiskan waktu dengan berbaring dan duduk di ruang tamu rumah. (Joesvicar Iqbal)