IPOL.ID – Layanan Trans Publik light rail transit (LRT) Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi (Jabodebek) akan melakukan uji coba pada 12-15 Juli 2023.
LRT Jabodebek memiliki 18 titik stasiun pemberhentian dengan total panjang lintasan mencapai 44 kilometer. Lebih banyak dibandingkan stasiun MRT dengan 13 titik pemberhentian.
Rute LRT Jabodebek Lintas Cibubur:
1. Stasiun LRT Dukuh Atas
2. Stasiun LRT Setia Budi
3. Stasiun LRT Rasuna Said
4. Stasiun LRT Kuningan
5. Stasiun LRT Pancoran
6. Stasiun LRT Cikoko
7. Stasiun LRT Ciliwung
8. Stasiun LRT Cawang
9. Stasiun LRT TMII
10. Stasiun LRT Kampung Rambutan
11. Stasiun LRT Ciracas
12. Stasiun LRT Hajarmukti
LRT Jabodetabek lintas bekasi
1. Stasiun LRT Dukuh Atas
2. Stasiun LRT Setia Budi
3. Stasiun LRT Rasuna Said
4. Stasiun LRT Kuningan
5. Stasiun LRT Pancoran
6. Stasiun LRT Cikoko
7. Stasiun LRT Ciliwung
8. Stasiun LRT Cawang
9. Stasiun LRT Halim
10. Stasiun LRT Jati Bening Baru
11. Stasiun LRT Cikunir 1
12. Stasiun LRT Cikunir 2
13. Stasiun LRT Bekasi Barat
14. Stasiun LRT Jati Mulya
Untuk saat ini tarif yang diberlakukan setelah uji coba LRT Jabodebek masih belum diputuskan oleh Kementerian Perhubungan. Namun, pihak LRT Jabodebek sudah mengusulkan tarif dasar di rentang Rp5.000-7.000.
Kemudian akan ada penambaham biaya per kilometernya Rp850 dan Rp1.200. Lalu tarif terjauh dikenakan maksimal Rp25.000.
Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati mengatakan, tarif LRT akan segera ditetapkan melalui Keputusan Menteri (kepmen). Pemerintah harus memberikan subsidi agar tarif kereta tanpa masinis itu benar-benar terjangkau.
Karena beban biaya LRT Jabodebek bukan hanya sekadar biaya operasi, tapi ada biaya investasi yang tinggi, dan sempat ada pembengkakan biaya. (Vinolla)