Aditya menambahkan, kondisi Kopi Puntang sendiri kini membutuhkan banyak dukungan modal untuk pengembangan produksi dan pemasangan. Sebab kata dia, sangat jarang ada pemodal yang mau ekspansi dari sektor hulu.
“Modal bukan kesulitan lagi tapi kekurangan,” pungkasnya.(Yudha Krastawan)