IPOL.ID – Sebagai produsen padi terbesar di Jawa Timur, Kabupaten Lamongan terus mengembangkan komoditas pangan dan hortikultura lainnya. Pengembangan klaster agribisnis salah satunya terjadi di Desa Latukan Kecamatan Karanggeneng.
Desa Latukan sendiri dikenal sebagai sentra produksi buah-buahan. Potensi tersebut mampu menghasilkan buah khas Latukan yakni buah Sunrise.
Selain buah Sunrise, salah satu desa yang ada di Kecamatan Karanggeneng ini juga menghasilkan berbagai varian semangka, mulai dari semangka merah, semangka kuning, semangka inul kuning, dan varietas terbarunya ialah semangka inul merah.
“Selain mengembangkan komoditas pangan seperti padi dan sorgum, Kabupaten Lamongan juga terus mengembangkan tanaman hortikultura. Mulai dari sayuran hingga buah-buahan, baik yang ditanam menerapkan sistem lahan sawah sampai smart farming,” tutur Wakil Bupati Lamongan, Abdul Rouf, seperti dilansir dalam rilis Humas Pemerintah Kabupaten Lamongan baru-baru ini.
Tahun ini, Lamongan pun kembali menggelar Festival Buah Latukan di Lapangan Desa Latukan, Minggu (8/10/2023). Festival buah yang sudah ditetapkan sebagai agenda rutin tahunan Lamongan ini diharapkan mampu menjadi percontohan bagi daerah lain agar mengembangkan agribisnis. Potensi ini tentu bernilai ekonomi tinggi yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat.