Selain itu, sejumlah merek mapan juga ikut disinggung terkait dukungan terhadap Zionis Israel. Di antaranya Nestle dan Coca-Cola.
Merek pertama mempunyai unit bisnis di Israel, Osem, yang memproduksi aneka produk pangan. Kemudian Coca-Cola kabarnya memiliki pabrik di kawasan permukiman ilegal Atarot. Ini adalah bagian dari tanah warga Palestina yang diambil paksa.
Dugaan Merusak Lingkungan
Di negara asalnya, Danone juga diduga tengah terbelit masalah. Mereka dituduh sebagai perusak lingkungan hidup.
Di Prancis, Danone diduga menyebabkan krisis air di kawasan Auvergne, Prancis tengah. Masyarakat lokal terpaksa menghadapi pembatasan penggunaan air untuk kebutuhan usaha dan kebutuhan sehari-hari.
“Sejak grup Danone mengambil alih perusahaan air minum dalam kemasan (AMDK) Société des Eaux de Volvic pada 1993 lalu, penyedotan air tanah telah meningkat empat kali lipat,” kata Edouard de Féligonde, pemilik peternakan ikan setempat, mengutip Euronews (15/6).
“Bukan kekeringan biasa yang kami hadapi, tapi kekeringan yang berpengaruh hingga ke sumber daya untuk usaha ini,” katanya.