IPOL.ID – Seorang pelaku pencurian sepeda motor yakni Ahmadi, 35, beraksi di Jalan TB Simatupang, RT 10/RW 01, Kelurahan Gedong, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur. Namun aksi pencurian itu ketahuan warga setempat, hingga pelaku kabur.
Pelaku berupaya melarikan diri dengan cara menumpang sewa angkot pada Jumat (26/1/2024) sekitar pukul 11.20 WIB. Warga kemudian bergegas melaporkan kejadian itu kepada aparat Polsek Pasar Rebo.
Kapolsek Pasar Rebo, Kompol Haris Akmat Basuki mengatakan, awalnya kepolisian Polsek Pasar Rebo mendapatkan adanya laporan warga yang telah memergoki aksi pencurian dilakukan pelaku.
“Keadaan motor pada kunci setang, dan kontak kendaraan roda dua milik korban sudah dirusak pelaku. Namun karena sepeda motor korban digembok dan kejadian diketahui warga, aksi pelaku terhenti,” ungkap Haris pada awak media di Mapolsek Pasar Rebo, Sabtu (27/1/2024).
Saat kejadian, warga memergoki pelaku Ahmadi hingga panik dan berupaya melarikan diri dengan cara menumpang angkot T19 melintas di Jalan TB Simatupang menuju arah Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Tak ayal pelarian pelaku tak berlangsung lama, karena jajaran Unit Reskrim Polsek Pasar Rebo mengendus pelaku dari laporan ciri-ciri fisik Ahmadi saat pengejaran dilakukan.
“Penelusuran dilakukan dipimpin Kanit Reskrim Polsek Pasar Rebo, Iptu Lilik Budiyanto. Akhirnya di depan Stasiun Lenteng Agung, Jagakarsa, (Jakarta Selatan) pelaku dapat ditangkap,” tegasnya.
Barang bukti diamankan jajaran Unit Reskrim Polsek Pasar Rebo dari Ahmadi di antaranya satu buah anak kunci leter T digunakan untuk membobol kunci kontak sepeda motor korban.
Sepeda motor berpelat B 3141 EBV milik korban yang sempat hendak dicuri pelaku juga turut diamankan, sebagai barang bukti untuk proses penyelidikan Polsek Pasar Rebo.
Kapolsek Haris menambahkan, Ahmadi kini sudah ditahan sebagai tersangka dengan sangkaan Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan, Jo Pasal 53 KUHP tentang Percobaan Pidana.
“Hasil pemeriksaan petugas kami, pelaku pernah melakukan pencurian dengan pemberatan handphone. Untuk kasus pencurian sepeda motor pengakuannya pelaku baru satu kali, tapi itu masih kita dalami ya,” tutup Haris. (Joesvicar Iqbal)