IPOL.ID – Petugas Sudin Sumber Daya Air (SDA) menyiapkan 161 pompa air guna mengantisipasi banjir saat puncak musim hujan yang diperkirakan terjadi pada Januari dan Februari 2024.
Kepala Sudin SDA Jakarta Timur, Wawan Kurniawan mengatakan, jumlah itu terdiri atas pompa stasioner atau pompa tidak bergerak dan pompa mobile yang dapat dipindahkan.
“Untuk pompa stasioner ada 46 unit yang sudah kita tempatkan pada 23 lokasi, pompa mobile ada 115 unit,” ujar Wawan saat dikonfirmasi awak media di Jatinegara, Kamis (4/1).
Pompa stasioner yang ditempatkan di antaranya di Cipinang Indah, Kecamatan Jatinegara dan Rawa Terate, Kecamatan Cakung, dan Bidara Cina, Kecamatan Jatinegara.
Dari keseluruhan jumlah pompa air yang tersebar pada 10 pecamatan di Jakarta Timur itu sebanyak 108 unit dipastikan dalam kondisi beroperasi, namun tujuh unit dalam perbaikan.
“Untuk petugas operator pompa kita ada 160 orang. Kalau secara keseluruhan PJLP (penyedia jasa lainnya perorangan) atau Satgas Sudin SDA Jakarta Timur sebanyak 988 orang,” kata Wawan.
Seluruh Satgas Sudin SDA Jakarta Timur di masing-masing kecamatan juga sudah memetakan lokasi rawan genangan dan banjir saat hujan deras, sehingga penanganan dapat lebih cepat.
Wawan menambahkan, pihaknya juga melakukan upaya pencegahan banjir dengan mengeruk sejumlah waduk yang mengalami pendangkalan guna menambah daya tampung air.
“Itu sudah SOP SDA. Antisipasi terjadinya banjir dengan menyiapkan kantong atau embung, waduk di hulu. Kesiapan pompa pengendali banjir, dan personil harus siap,” tukasnya. (Joesvicar Iqbal)