IPOL.ID- Sejarah baru ditorekan Jay Idzes
usai debut bersama Timnas Indonesia. Dia pun membagikan komentar mengenai laga debut di Timnas Indonesia ketika menghadapi Vietnam dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis (21/3) malam.
Idzes turun sebagai starter dan mengisi posisi di jantung pertahanan. Pemain Venezia itu tampil solid bersama Rizky Ridho, Justin Hubner, dan Nathan Tjoe-A-On di belakang.
Pemain 23 tahun itu melakukan aksi-aksi penting di pertahanan, seperti menyapu bola dan memenangkan duel. Idzes juga memiliki peran penting sehingga Timnas Indonesia tidak kebobolan pada awal babak pertama, ketika dikurung Vietnam.
Pemain kelahiran Mierlo, Belanda, itu menyatakan laga pertama bersama Timnas Indonesia tidak berjalan semudah yang dilihat. Idzes mengungkap kesulitan sehingga dirinya harus membiasakan diri bermain dengan rekan-rekan barunya.
“Iya, di babak pertama kami sedikit perlu lebih beradaptasi dengan gaya bermain. Tentu karena ini jadi kali pertama bagi beberapa pemain yang berlaga di stadion ini. Jadi kami mencoba untuk beradaptasi lebih dahulu,” terangnya di area mixed zone usai laga.
Pada babak kedua Idzes sempat menunjukkan kemampuan apik dalam berperan sebagai pemain belakang. Kontrol bola yang apik, bermain dingin dan tidak terburu-buru, serta membuat lawan terkecoh, membuat Idzes tampil cukup mencolok.
“Lalu di babak kedua, kami mencetak gol begitu cepat dan itu sangat membantu. Dan kami melakukan kerja yang sangat baik karena tidak keboblan. Saya senang,” kata Idzes.
Idzes yang baru pertama kali main di posisi bek tengah memainkan peran yang biasa diisi Jordi Amat atau Elkan Baggott dengan baik. Kehadiran Idzes bakal menghadirkan persaingan sengit di posisi tersebut seandainya Amat dan Baggott pulih dari cedera pada kesempatan yang akan datang.
Selain ketiga pemain itu, masih ada pemain-pemain lain yang juga bisa menghuni pos benteng pertahanan seperti Rizky Ridho, Justin Hubner, dan Wahyu Prasetyo. (bam)