IPOL.ID – Ancaman serangan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) bagi warga Jakarta di musim hujan menjadi perhatian legislator PDIP di Kebon Sirih.
Politisi yang berasal dari partai berlambang Banteng itu pun menyebut, data yang Dinkes yang menyebutkan adanya 627 kasus DBD di Jakarta hingga Februari 2024 menunjukan penyakit DBD sangat mengancam.
Dinkes DKI pun diminta untuk melakukan langkah-langkah pencegahan dengan melakukan pengasapan atau pogging di seluruh wilayah Jakarta.
“Dinkes DKI harus segera melakukan pogging di lingkungan yang sudah terdampak banjir. Jangan lagi menunggu ditemukan kasus,” kata anggota DPRD DKI Jakarta, Rasyidi, Senin (4/3).
Dia mengatakan, ditengah upaya mengasapan. Pemangku jabatan di tingkat lingkungan, seperti RT dan RW harus berperan aktif dalam mengerahkan Jumantik atau kader PKK untuk membantu dalam upaya pencegahan.
“Lakukan pengurasan pada jentik nyamuk di pemukiman warga. Karena itu merupakan upaya pencegahan dini di tempat tinggal warga” katanya.
Seperti diketahui, saat ini intensitas hujan terus mengalami peningkatan. Pemprov DKI, kata Wakil Ketua Komisi C DPRD itu pun diharapkan terus melakukan pencegahan banjir.
Khusus di Jakarta Timur, Rasyidi memandang perlunya Dinas Bina Marga melakukan peninggian pada sejumlah jembatan yang berada di Kampung Rambutan dan Kebon Pala.
“Disamping itu, pelebaran kali pun harus dilakukan untuk menampung air hujan agar tidak naik ke pemukiman warga. Untuk Dinas SDA harus pula menyiagakan satgas disaat hujan turun, untuk memantau pompa-pompa yang ada,” katanya. (Sofian)