Tabir surya pada umumnya mengandung bahan yang memantulkan, menyerap, atau memecah sinar matahari, sehingga dapat mengurangi penyerapan sinar UVB yang masuk ke dalam tubuh. Tabir surya dengan SPF 15 dapat menyaring 93% sinar UVB, sehingga kulit kita masih dapat menyerap sebanyak 7%.
Meski demikian, penelitian oleh British Journal of Dermatology menunjukkan bahwa penggunaan tabir surya tidak berhubungan dengan defisiensi atau kekurangan vitamin D. Sebaiknya tetap gunakan tabir surya bila Anda memilih berjemur pada siang hari.
- Tetap Berolahraga
Selain untuk penyerapan vitamin D, sinar matahari juga memiliki beragam manfaat lain bagi tubuh, seperti menurunkan tekanan darah dan mengurangi stres. Berolahraga di pagi hari dan pajanan sinar matahari pagi dapat memberikan tubuh kita manfaat yang jauh lebih banyak dibandingkan hanya berjemur saja.
Untuk memastikan seberapa banyak vitamin D yang kita butuhkan, cara tepat yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan skrining.
Skrining vitamin D dapat membantu Anda mengetahui kadar vitamin D yang ada dalam tubuh untuk menentukan berapa lama harus berjemur di bawah sinar matahari, atau suplemen yang harus dikonsumsi untuk mencukupi kebutuhan vitamin D setiap harinya. (tim)