IPOL.ID – Ramai di media sosial video sekelompok turis sedang merusak pohon bunga sakura. Kelompok turis tersebut diduga berasal dari Negara Indonesia.
Dalam unggahan akun Instagram @lambe_was_was pada Minggu (14/2/2024), tampak sejumlah rombongan turis yang diduga dari Indonesia sedang berfoto di bawah pohon bunga sakura.
Terlihat dalam video yang diambil di kota Nara tersebut, terlihat seorang pria menggoyangkan ranting pohon hingga bunga sakura berguguran.
Sementara itu, seorang perempun muda yang membawa kamera terlihat menikmati sakura berjatuhan tersebut.
Sontak saja, video itupun langsung menjadi sorotan netizen luar negeri. Sebab, waisatawan maupun warga lokal dilarang menyentuh bunga sakura, apalagi memetik bunga sakura.
Video itu pun menuai respons negatif dari netizen. Banyak yang berkomentar tindakan itu merusak alam dan menilai mereka layak untuk dilarang ke Jepang.
“Maklum orang kampung ke Negri keliatan asli kampungnya,” kata @al***.
“Biasa liburan ke Ancol bawa bekal sendiri soksoakan liburan ke Jepang,” jelas @al***.
“Seharunya bisa menempatkan diri dimanapun berada jangan seenaknya sendiri dan jagalah lingkungan hidup sekitar kita jangan suka merusak,” tegas @ti***.
“Hadeh, ternyata banyak uang dan bisa liburan ke Jepang tidak menjamin otaknya sehat,” kata @gh***.
“Bikin malu orang Indonesia yang mau ke Jepang, dan kalau kenalan sama orang sana tambah malu kalau sebut dari Indonesia,” ucap @di***.
Memang bunga sakura yang sedang bermekaran di Jepang saat musim semi menjadi momentum yang dicari banyak turis ke Negeri Matahari Terbit.
Bahkan orang Jepang punya tradisi hanami atau ohanami yakni tradisi menikmati bunga sakura. Namun untuk menikmati bunga sakura tidak bisa sembarangan, ada sejumlah etiket yang perlu diperhatikan oleh wisatawan. (Vinolla)