“BRI berkomitmen untuk terus mendorong para stakeholder bersama-sama membangun industri kopi menjadi ekosistem yang lebih efisien dan berkelanjutan. Sehingga semua pelaku ekosistem kopi dari petani di tingkat hulu hingga pengusaha ritel di hilir kian sejahtera,” tegas Amam.
Di lain pihak, Lucy Tedjasukmana selaku produsen dan owner Gravfarm mengungkapkan, pasar kopi di Amerika merupakan barometer specialty kopi di dunia. Keikutsertaan Gravfarm di ajang ini menjadi wadah untuk memperkenalkan keunggulan dari kopi Indonesia sekaligus memperluas pemasaran Gravfarm ke pasar internasional.
“Kami ucapkan terima kasih kepada BRI yang telah memberikan kesempatan untuk ambil bagian dalam SCE 2024” ungkapnya. (Yudha Krastawan)