Sementara jumlah rata-rata kendaraan yang menyeberang pada Angkutan Lebaran 2024 disaat _weekday_ sebanyak 11.992 per hari, sedangkan disaat _weekend_ sebanyak 14.511 per hari.
“Secara keseluruhan pada layanan Angkutan Lebaran kemarin, kami mencatat dari total 8 lintasan terpantau nasional mengalami kenaikan hingga 5 persen, dimana volume tertinggi terjadi di lintasan utama Merak-Bakauheni. Belajar dari layanan saat Lebaran kemarin, kami terus berupaya untuk menjaga kapasitas terpasang agar dapat melayani seluruh pengguna jasa, dengan mengoptimalkan sarana dan prasarana penyeberangan. Tentunya, kerjasama dari masyarakat sangat penting, untuk tertib bertiket, dan mengatur jadwal keberangkatan maupun kepulangan,” jelasnya merinci.
Lintasan Merak-Bakauheni, lanjut Shelvy, potensial untuk dipadati kendaraan menyusul akses jalan tol Trans Sumatera dan bertumbuhnya kawasan pariwisata mulai dari wilayah Lampung Selatan yang terdapat Kawasan Bakauheni Harbour City. Menjamurnya titik-titik wisata baru mendorong masyarakat untuk melalukan perjalanan darat menuju Pulau Sumatera.